Gereja Tua Laoholu
Terletak di Desa Oelua kecamatan Rote Barat Laut. Orang-orang yang ada di Nusa Dengka terlebih dahulu ada di Oelua. Pada waktu mereka mulai mengenal agama Kristen maka mereka membangun gereja pertama di Nusa Dengka pada tanggal 31 Oktober 1818 yaitu Gereja Loaholu Oelua.
Tiang Bendera di Desa Baadale
Obyek Wisata ini terletak di Ba’a Dale, Kec. Lobalain Kabupaten Rote Ndao. Untuk mencapai tempat ini dari ibukota Baa harus menempuh perjalanan + 5 km, ditempuh dengan
kendaraan bermotor + 10 menit.
Rumah Raja Thie J. A. Messakh
Salah satu Rumah Raja yang berusia 80 tahun yang masih dijaga keasliannya hingga sekarang dan terletak di dusun Tuasu’uk, Desa Oebafok, Kec. Rote Barat Daya, ± 14 km dari kota Ba’a. Dapat ditempuh dalam waktu + 20 menit dengan kendaraan. Rumah ini merupakan rumah raja ke-7 setelah rumah batu.
Pulau Rote
Kabupaten Rote Ndao terbentuk pada tahun 2001 dengan ibukota terletak di Ba'a. Daerah ini sebelumnya adalah bagian dari Kabupaten Kupang. Kabupaten ini terkenal dengan obyek wisata yang beragam, dan beberapa obyek wisata yang sudah mendunia yaitu Pantai Nemberala dan Pantai Boa. Kedua pantai ini merupakan surga bagi para peselancar di dunia karena terkenal dengan ombak yang besar.
Patung Jenderal Soedirman di Pulau Ndana
Patung ini didirikan di Pulau Ndana sebagai monumen pada titik terselatan (pulau terluar) Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang diresmikan pada tahun 2011 lalu. Berjarak + 35 km dari kota Ba’a menuju pelabuhan tradisional Oeseli/Nemberala, perjalanan dilanjutkan dengan speedboat dalam waktu + 1 jam.
Berselancar di Pantai Nemberala dan Pantai Bo'a
Pantai Nemberala merupakan salah satu Obyek Wisata di Kec. Rote Barat dan berjarak + 30 km dari Ba’a, ibukota Kabupaten Rote Ndao yang dapat ditempuh dengan perjalanan + 60 menit. Pantai berpasir putih ini sudah cukup dikenal bukan saja wisatawan asal negeri Kanguru (Australia) tetapi juga dikenal secara luas oleh wisatawan Amerika, Eropa, dll.